Situs Daftar Dewa815 Slot Depo Pulsa Terpercaya
Cerita Dewasa - Aku, pria 25 tahun seseorang mahasiswa satu diantara kampus di jogja yang hingga saat ini belum tamat-tamat. Meski dari sisi akademik aku termasuk tidak sukses, namun dalam soal menakhlukkan hati para udara aku tergolong beberapa orang berprestasi, heheee..Aku mau narasi pengalaman personal aku, mudah2an ada fungsinya.
Peristiwa ini berasal sewaktu aku bisa tempat sewa yang anyar. Dari pagi ampe sore muter-muter wilayah jogja, selanjutnya nemu pun tempat sewa yang bakalan ditempetin.Mulanya nggak demikian senang, sebab tempat kosnya terpisah jauh dari rekan2 aku yang lainnya. Tempatnya pun sangat masuk ke lorong-lorong. Namun ada satu soal yang membikin aku kwalitassin buat ngambil sewaan dari sana, ialah anak ibu kosnya yang cakep alang kepalang. Namanya Jose, mahasiswi semester 3.
Pertamanya kali aku lihat ia, jantung aku langsung tertiup sebab kekasih manis sekali. "iya, sewaan yang disamping ada kok kak, namun Cuman satu kamar." Demikian suaranya ramah sewaktu pertamanya kali aku komunikasi sama kekasih. Ibu kosnya pun baik. Akan tetapi ibu sewa nya yang profesinya pedagang di Sleman belum pulang.
Jose mengucapkan bila ibu serta bapaknya berdagang pergi pagi pulang malam.Selanjutnya sore besoknya aku kwalitassin buat ngambil kamar sewaan yang berdampingan langsung dengan rumah ibu Kosnya. Meski tinggal terkucil jauh dari rekan2, tidak jadi masalah lah.. yang perlu aku dapat dapetin nih sang bidadari khayangan. Malam itu aku telah ready buat tinggal di sewaan anyar aku.Demikian keluar, ehh.. nyatanya gebetan aku Jose kembali telponan di luar sembari duduk enjoy di teras tempat tinggalnya.
"wah.. peluang buat pdkt nih.." dalam hati aku. Seusai nungguin ia tuntas telponan lama, selanjutnya aku keluar kamar serta satronin kekasih. "Hai.. kembali ngapain?" sapa aku sembari melemparkan senyuman. "Eh, kembali enjoy saja kak." Balasnya membalasnya senyuman aku."Telponan sama siapa?" "Sama pujaan hati kak" jawabannya. Plaaakk.. aku ibaratnya mengenai tampar. Nyatanya kekasih telah miliki pujaan hati. Habis dech! Akan tetapi, penuturan masih bersambung. Meski Jose telah memiliki pujaan hati, aku masih mau dekat dengan dia. Siapa ketahui sesaat ia putus, siapa ketahui sesaat ia bosen sama pujaan hatinya.
Siapa ketahui.. siapa ketahui.. aku melipur diri.Aku cermati paras manis Jose. Benar-benar paras bidadari! Kulitnya lembut tanpa ada jerawat. Nyatanya ada tai lalat imut di pipinya. "Kak kok lihatin Jose begitu sich?" bertanya Jose geli. Aku tersadarkan. "Ehh.. nggak. Nyatanya Jose miliki tai lalat di pipi yah?" bertanya aku.
"Orang yang miliki tai lalat di pipi itu mujur lho.." ujar aku keumudian. "Bener-bener mengapa kak?" bertanya nya ingin tahu. "Iyalah mujur! untung saja tai lalat, jika tai kebo bagaimana coba?" kelakar aku. Jose langsung tertawa. Manis sekali lihat ia tertawa.Selanjutnya malam itu aku sukses bercakap panjang lebar serta tertawa ketiwi dengan Jose. Sampai seusai narasi tai lalat itu, Jose sampai nunjukin bila ia miliki tandanya terlahir di lengannya.
Dewa815 : Cerita Dewasa Bahagianya Bersetubuh Dengan Anak Tetangga
"Kemungkinan kecil itu tandanya lahir! Itu tatto tuch!" aku langsung saja nuduh."Sumpah kak ini tandanya lahir!" balasnya. "Nggak yakin! Jelas kamu orangnya tattoan yah! Mesti dikontrol nih!" tuduh aku. Ia malahan ketawa cekikikan. Aku puas.. Paginya, aku sempetin dahulu olahraga pagi. Angkat barbel serta push up mudah udah jadi aktivitas pagi buat aku.Miliki tubuh atletis serta berotot benar-benar kharakteristik aku. Alah.. Mendadak aku denger nada cebar-cebur dari kamar mandi. Aku periksa asal nada itu, nyatanya tepat berdampingan dengan dinding disamping kamar aku. Nyatanya disisinya kamar mandi! Aku coba mendengarkan nada gemercik air itu. Nyatanya nada seterusnya yaitu lantunan nyanyian seseorang gadis. Tak salah kembali, itu nada Jose! Aku demikian nikmati nada nyanyiannya.
Merdu sekali! Selanjutnya muncul ingatan kotor aku. Dinding tembok yang sesungguhnya tidaklah terlalu tinggi itu dapat aku panjat! Selanjutnya dengan sekencang kilat, otak aku memikir keras.Bagaimana langkahnya buat memanjat dinding dengan tinggi dua 1/2 mtr. ini. Seusai meyakini orang-tua Jose udah pergi pergi berdagang serta Jose jelas sendirian dalam rumah, aku ngotot buat ngintipin Jose mandi. Dengan kontribusi bangku, selanjutnya aku dapat sampai ujung tembok teratas.Perlahan-lahan aku angkat kepala buat lihat panorama disamping sana. Nyatanya betul! Jose lagi mandi sembari menyanyi. Jose dengan paras manis itu nyatanya miliki badan yang paling seksi. Dari ujung rambut sampai ujung kakinya bisa aku lihat secara terang.Payudaranya yang montok bergantungan. Kulitnya putihnya yang dibalut busa-busa sabun.
Sampai rambut-rambut lembut yang tumbuh didaerah kemaluannya bisa tampak terang. Hal semacam itu tanpa ada sadar udah membikin tangkai kemaluan aku langsung mengeras.Jose tetap asyik menggesek-gesek sisi badannya dengan sabun. Yang membikin aku tak kuat ialah kadangkala tangannya meremas payudaranya sendiri. Kemilau sabun dari payudaranya yang putih licin oleh sabun membikin aku ibaratnya pengin tak sadar diri. Sejurus setelah itu, Jose mencuci sabunnya dengan mengangsu air. Kulitnya tambah tampak putih bersinar.Seterusnya sisi selangkangannya yang dicuci bersama air. Di luar pendapat aku, nyatanya Jose mengelus-elus sisi kemaluannya. Mulanya aku memikir Jose melaksanakan pembersihan di wilayah vaginanya. Nyatanya, dia demikian kesenangan mengelus-elus wilayah yang dengan bulu itu. Aku lihat matanya udah merem-merem kesenangan. "Ohh tidaakk.. Jose lagi masturbasi!" Anyar kesempatan ini aku lihat langsung dengan mata kepala sendiri ada seseorang cewek yang masturbasi. Secara terang aku menyaksikan Jose yang sedang kesenangan permainkan jarinya di bibir kemaluannya.
Secara gak sadar aku jadi lupa diri bila sesungguhnya status aku begitu riskan.Dapat bahaya bila hingga ketauan oleh Jose. Malu sekali lah, anyar 1 hari ngekost di tempat orang udah berlaku kurang ajar. Nyatanya bata sebagai injakan aku gak bisa kembali mengendalikan injakan aku. Selanjutnya satu diantara batu bata itu jatuh. Jose jadi terkejut serta menyudahi fragmen masturbasinya. "Mati aku jika Jose hingga ketahui!" batin aku selalu risau.Aku langsung menyudahi tontonan jarang yang begitu spesial itu. Aku lekas turun dari dinding yang aku panjat buru- buru.
Nyatanya Jose memahami dirinya sendiri diintip. Jose lekas memanfaatkan handuknya serta terburu-buru keluar kamar mandi. Aku lekas tuju pintu kamar mandi buat menghambat serta merehatkan Jose, kalau-kalau dia berteriak.Dapat dapats aku bila ia mengadu ke ortunya. Nyatanya aku yang terburu-buru melalui pintu kamar mandi langsung berbenturan dengan Jose yang baru-baru ini keluar kamar mandi. Handuk Jose langsung tersibak, dia jatuh.
Baca juga: Pencurijackpot Ramalan Togel Wuhan Terlengkap
"Maaf.. maaf.." Cuman itu yang dapat dilontar dari mulut aku sembari menolong Jose buat berdiri.Aku ambil langsung handuknya. Jose kelihatan kerepotan sewaktu handuknya nyaris saja lepas. Jose tak memanfaatkan apapun disamping handuk yang membikin payudaranya menyembul nampak. "Kak, ngintipin Jose baru saja yah?" bertanya Jose dengan tundukkan kepalanya. Dia menunduk barangkali karena dia malu. Sebab baru-baru ini dia melaksanakan masturbasi.Aku jadi rasa bersalah. "Maafkan kakak ya.. Kakak menyesal sekali" aku ucapin itu dengan suara memelas. Jose cuman mengusikk namun tetap menunduk. Tangannya masih menggenggam handuknya erat-erat. Tidak lama setelahnya ia jalan lambat ke dalam tempat tinggalnya sembari terisak. Matanya berkaca-kaca. Aku menjadi tambah terasa bersalah."Blum ada lho yang lihat Jose begitu, kok kakak sampai hati sich?" suaranya lirih. Selanjutnya aku anterin Jose ke kamarnya. Aku tuntun ia tuju kamarnya.
Diingatan aku seluruhnya campur-baur. Rasa bersalah telah membikin ia trauma. Kemungkinan buat cewek perihal begitu dapat membuat trauma. Sesampai dikamar Jose, aku malahan memegangnya.Terpikir diingatan aku, bila cewek berduka atau nangis buat merehatkannya dengan di dekap. "Jose maafkan kakak ya.." aku bisikin itu ke telinganya. Lagi Jose mengusikk. Dari dekapan, aku berubah dekap Jose. Aku cium pipinya setelah itu bibirnya. Bersama-sama tangan aku ikut pula permainkan andilnya meremas dada Jose di luar handuknya."Kakak! Ngapain sich ini!" ujar Jose terkejut.
Dalam pikiran aku, kepalang basah mandi saja! Tanggung ketauan ngintipin Jose mandi, mengapa nggak aku setubuhin saja sekaligus? Mumpung peluang ada! Aku dorong Jose ke arah tempat tidurnya. Pintu kamarnya lekas aku kunci. Handuknya secara gampang aku terlepas. Bibir Jose aku lumat serta kulum sejadi-jadinya.Tangan aku menggauli payudaranya yang montok. Jose berontak serta kakinya menghentak-hentak nggak karuan. "Kakaaaakk.." Jose berteriak. Aku mulai risau. Kelak bila ada penduduk yang dengar bagaimana? Aku dapat dibabat massa.
Selanjutnya aku menyudahi perbuatan kasar aku. Aku kwalitassin buat menggoda Jose perlahan-lahan.Sembari mengelus-elus pundaknya serta membelai rambutnya aku bicara perlahan-lahan "Jose, tenang saja yaa.. kakak nggak dengan maksud nyakiti Jose. Kakak tidak mungkin melukai Jose sebab kakak sayang sekali sama Jose.." bisik aku perlahan-lahan ke Jose. Aku cium leher Jose, tangan aku mulai kembali bermain-main mengelus payudaranya, meremas, setelah itu turun ke wilayah kemaluannya.
"Kakak, Jose meminta tak boleh kak" Jose memelas ketakutan."Jose tenang saja yaa.. Kakak nggak bakal nyakitin Jose. Kakak Sayang sama Jose." Rayu aku perlahan-lahan sembari selalu permainkan wilayah kemaluannya. Tangannya selalu mendorong-dorong aku. Jose ketakutan 1/2 mati. Aku selalu memberinya rangsangan dengan selalu menciumi leher Jose. Setelah itu turun serta menjilat-jilati puting susunya yang memeras.
Sementara tangan kanan aku mengelus-elus wilayah vaginanya. Jemari tengah aku akan masuk ke lipatan bibir vaginanya. Aku selalu permainkan itu perlahan-lahan. "Kakak.. Jose meminta, Jose masih perawan kak.. Jose takut.." Jose masih memelas. Tangannya selalu memegang tangan kanan aku yang bergerilya didaerah bibir vaginanya.Aku cuman jawab permintaan Jose dengan kecupan serta kuluman dibibirnya. Aku selalu lumat bibir Jose serta bibir vaginanya dilumat jemari tengah aku. Perlahan-lahan aku memasukkan jemari tengah aku dengan perlahan-lahan. Berasa wilayah vagina Jose udah basah.
Mengenali wilayah vagina nya udah basah serta licin, aku jadi meyakini bila sesungguhnya Jose pun nikmati permaikan aku.Jose pun sudah tak tunjukkan perlawanan yang kuat. "Jose, kak memasukkan jemari kakak perlahan-lahan ya.. nggak sakit kok.. Jose tenang saja yaa.." Belum pula Jose memberinya persetujuannya, jemari tengah aku udah menerkam masuk ke vaginanya.
Selanjutnya jawaban Jose Cuman erangan serta rintihan. Aku selalu permainkan dengan masukkan jemari tengah aku ke dalam vaginanya sedikit-sedikit. Selanjutnya dapat masuk semuanya jemari aku! "Kakak.. Jose takut kak.." Jose selalu menceracau.Namun kakinya malahan buka lebar serta terkadang napasnya mendesir berat. Aku meyakini Jose sesungguhnya kemungkinan kerap bermasturbasi.
Cewek-cewek seperti Jose kemungkinan cewek hyperseks yang kerap mengesankan dirinya sendiri dengan masturbasi. Sama hal yang aku lihat baru saja di kamar mandi. Aku tambah repot.Tangan kiri aku membelai rambutnya, mulut aku terkadang menghirup serta menjilat-jilati putingnya, serta tangan kanan aku masukkan jemari ke dalam lubang vagina Jose yang tambah banjir dengan cairan serta licin. Selanjutnya aku tak kuat kembali. Dengan sebentar lekas aku lucuti semuanya kemeja aku sampai kami berdua udah sungguh-sungguh telanjang bundar. Lekas aku tindih badan Jose yang tergelimpang."Jose, kita coba memasukkan yok.. Tahan sedikit ya.. barangkali lumayan sakit." Jose dengan lugunya mengusikk.
Terlihat dia udah diliputi luapan syahwat yang paling. Aku tambah bergairah. Perlahan-lahan aku gosok-gosokin penis aku yang telah tegang dari barusan ke bibir kemaluan Jose. Jose yang tambah terangsang nggak dapat lakukan perbuatan apapun disamping pasrah. Jiwa raganya udah diliputi kesenangan sex.Seusai penis aku licin dengan cairan Jose, perlahan-lahan aku tusukin penis aku ke lubang kemaluan Jose.
Walau tugas aku lembut serta lambat, tetap juga Jose mengesah kesakitan. Saat ini penis aku berbaur dengan cairan licin dari Jose serta darah keperawanannya. Jose menangis. Akan tetapi bibirnya selalu keluarkan nada "ahhh.. ahhhh.. kakak.." Aku nggak pengin menyayangkan.Aku repot dengan menggempur vagina Jose yang paling sempit biar tangkai kemaluan aku dapat masuk lebih dalam kembali. Ditolong dengan cairan pelicin Jose yang udah banjir, penis aku dapat masuk seluruhnya. Aku selalu melecut dengan memaju mundurkan tangkai kemaluan aku. Terkadang aku cium serta jilatin leher Jose sampai ke payudaranya.Setelah itu putingnya aku hirup sekeras-kerasnya.
Dewa815 : Cerita Dewasa Bahagianya Bersetubuh Dengan Anak Tetangga
Cerita Dewasa - Selanjutnya aku lihat tanda-tandanya Jose bakal orgasme. Lekas aku pecut kecepatan goyangan aku. Aku lantas mau keluar serta klimaks. Selanjutnya Jose terlebih dulu sampai klimaks serta berteriak "Kakakk…" Berturutan sesudah itu aku pun keluar menyemprot cairan sperma aku dalam memeknya."ahhh.. Ahhhh.. Jose.." Aku **kan sekian kali semburan dengan mendesak penis aku sedalam-dalamnya ke dalam lubang vaginanya. Jose lantas menjepitkan pahanya. Selanjutnya buat sejenak kita terlengah merasai enaknya orgasme.Sejenak sesudah itu berasa kedutan serta detakan dari vaginanya. Penis aku belum aku cabut. Tangkai kemaluan aku itu aku biarin hingga lemas dalam vaginanya Jose. Aku selalu cermati paras elok Jose yang termenung sayu.
Sekejap aku jadi kasihan udah melaksanakan ini semuanya pada Jose. Kembali aku elus-elus serta benerin rambutnya yang acak-acakan.Aku lihat matanya dalam-dalam sembari berucap lambat "Jose, pengin nggak jadi pujaan hati kakak?" Jose cuman diam. Aku ketahui ia telah miliki pujaan hati. Namun aku betul-betul nggak ketahui apa yang pengin aku sebutkan diluar itu pada Jose. Aku pasang lagi celana serta keluar kamar Jose.Jose masih termenung sayu diranjangnya serta belum memanfaatkan busananya. Aku telah siap dengan semua resiko dari tingkah laku aku baru saja. Sesudah itu aku langsung mengepak di kamar sewa aku. "Barangkali seusai ini Jose bakal sampaikan semuanya itu pada orang tuanya serta aku bakalan di usir" pikirkan aku.Siang harinya, aku udah tuntas rapi-rapi sejumlah barang.
Aku mau cabut terlebih dulu sebelumnya aku di usir dengan orang tuanya Jose. Atau bisa saja perihal yang bertambah jelek bakalan berlangsung ke aku. Nyatanya pintu kamar sewa aku diketok. Seusai aku membuka nyatanya Jose. Aku persilakan Jose masuk. Jose lantas masuk dalam kamar aku.Ia lihat aku udah packing sejumlah barang persiapan pengin kabur. "Kakak pengin ke mana?" bertanya Jose. Aku cuman diam. "Kakak tidak boleh pergi! Jose takut.. bagaimana bila Jose hingga hamil? Kakak mesti tanggungjawab buat semuanya ini!" kata Jose lirih. "Oke kakak nggak bakal pergi.Kakak bakal tanggungjawab bila ada apa-apa. Namun kakak meminta tak boleh kasih ketahui orang-tua Jose ya.." pinta aku. Jose cuman mengusikk.
Matanya masih sembab sebab menangis. Aku jadi kasihan, selanjutnya Jose aku dekap kembali. 1 minggu sesudah itu, aku serta Jose Cuman sembunyi-sembunyi serta tidaklah ada tegur sapa.Namun selanjutnya aku beranikan diri kembali buat menyapanya serta membawanya berkelakar kembali. Selanjutnya, aku dapat ngajakin Jose buat terjalin tubuh kembali. Kadangkala dikamar aku, kadangkala dikamar ia. Sampai ia sempat tidur di kamar aku, walaupun sebenarnya orang tuanya ada di rumah.Nyatanya Jose terus diliputi hasrat. Permainan sex kami bertambah hari bertambah fariatif. Pada tempo gak kurang dari 1 minggu, Jose udah berani menelan habis sperma yang aku semburin dalam mulutnya. Sex kembali serta kembali..
kami berdua sama diliputi hasrat yang membara. Walau posisi interaksi aku belum juga jelas sampai waktu ini, aku masih menjalankan ini sama Jose.Jose masih pujaan hatian dengan pujaan hatinya, namun jika bab dipan Jose lari ke aku. Nyaris tiap-tiap malam Jose berkunjung ke kamar aku buat gituan. Kadangkala seusai gituan ia kembali ke kamarnya, kadangkala tidur di kamar aku. Mulai saat itu dia, Jose nyatanya sembunyi-sembunyi pun main sama pujaan hatinya.
Aku pernah bertanya ke Jose, apa ia pernah melaksanakan interaksi tubuh dengan cowoknya?Mulanya Jose katakan belum. Namun seusai aku periksa sms dari cowoknya, nyatanya mereka pun telah ngelakuin perihal begituan. Seusai perawannya raib, ia malahan jadi hyperseks serta mau ngelakuin hal semacam itu selalu. Satu sore, penuturan aku sama Jose hingga ke suatu yang sampai nggak aku kira. Jose katakan bila ia mengandaikan dientotin 2 orang, ialah aku serta pujaan hatinya. Hehehee… kadangkala aku nggak habis pikirkan, kenapa cewek yang dahulu pemalu serta lugas ini bisa-bisa liar seperti ini?
0 Komentar